Sinkronisasi Sudah Mengerucut Usai SYL Dikonfrontir dengan Saksi soal Kasus Pemerasan Firli Bahuri

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 12 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri. (Dok. Serumpun.babelprov.go.id)

Eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri. (Dok. Serumpun.babelprov.go.id)

HAISUMATERA.COM – Penyidik melakukan sinkronisasi terkait kasus pemerasan di Kementan.

Upaya ini dilakukan, untuk menyelaraskan kesaksian dari satu saksi ke saksi yang lainnya.

Demikian, hal tersebut disampaikan oleh Kuasa hukum Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), Djamaludin Koedoboen.

“Sebenarnya (pada pemeriksaan kali ini) bukan perbaikan BAP, tapi sinkronisasi aja.”

“Jadi, setiap keterangan yang satu dan yang lain dicocokkan kesesuaiannya begitu,” ucap dia kepada awak media di Lobby Bareskrim Polri, Kamis, 11 Januari 2024 malam.

Lihat konten video lainnya, di sini: Khofifah Indar Parawansa Resmi Jadi Jurkamnas Prabowo – Gibran, Rosan Roeslani: SK Sudah Ditandatangani

“Kemudian, nantinya masing-masing saling menyempurnakan itu makannya tadi agak lama,” sambung dia

Djamaludin menerangkan, jika saat pemeriksaan tersebut kliennya dikonfrontir dengan sejumlah saksi yang turut hadir dalam pemeriksaan.

“Yang jelas setiap pertanyaan dan konfrontasi yang terjadi di antara SYL dan berbagai pihak tadi semua telah dijawab,” ucap dia.

Kendati demikian, ia tak menerangkan dengan gamblang dengan siapa kliennya dikonfrontir.

Lalu, ia menuturkan jikamateri dari konfrontasi seputar penyitaan yang berkaitan dalam kasus tersebut.

“Saya kira, tadi ada enam atau tujuh orang yang dikonfrontir terkait dengan beberapa poin”.

“Dari penyitaan-penyitaan yang sudah disampaikan oleh SYL maupun yang lain,” imbuh dia.

“Menurut klien kami (SYL), sudah ada sinkronisasi dari berbagai macam penyitaan maupun juga jawaban dari BAP masing-masing itu yang mengerucut.”

“Kepada apa yang menjadi substansi dari permasalahan yang memang betul-betul saat ini penyidik ingin mendapatkan poin itu,” lanjut dia

Sebagai informasi, Polda Metro Jaya mengagendakan pemanggilan terhadap delapan saksi.

Soal kasus pemerasan yang dilakukan oleh mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri terhadap Syahrul Yasin Limpo (SYL) pada hari ini, Kamis, 11 Januari 2024.

“Sesuai rencana, ada delapan orang saksi yang akan dimintai keterangan tambahan pada hari ini,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak saat dihubungi.

Ia menerangkan, pemanggilan delapan saksi ini dalam rangka pemenuhan berkas perkara yang akan diberikan ke kembali ke kantor Kejati DKI Jakarta

“Adapun kegiatan penyidikan ini adalah dalam rangka pemenuhan petunjuk P-19 JPU lada Kantor Kejati DKI Jakarta dalam penanganan perkara a quo,” ucap dia.***

Berita Terkait

Desakan KPK Ambil Alih Kasus Penyuapan Rp50 Miliar Sugar Group ke Zarof Ricar Semakin Menguat
Bentuk Satgas PHK Nasional, Presiden Prabowo: Negara Tak akan Biarkan Pekerja di-PHK Seenaknya!
Prabowo Sebut Pantas Kalau Negara Sita Aset tapi Harus Adil, Terkait Harapan untuk Miskinkan Koruptor
Presiden Prabowo Subianto Sebut Rakyat Perlu Pupuk, Bibit, Sekolah Diperbaiki, Tak Usah Seminar Lago
Prabowo Subianto ke Malaysia, Masalah Bilateral Termasuk Tenaga Kerja Sepakat Kita Tertibkan
Prabowo Harap Gencatan Senjata di Palestina Bertahan, Indonesia dan Malaysia Dukung Kemerdekaan
Persrilis.com Mengucapkan Selamat Tahun Baru 2025, Raih Prestasi dan Pencapaian yang Lebih Baik Lagi!
Kejagung Merespons Adanya Pendapat Hakim Agung Soesilo yang Berbeda dengan Hakim Agung Lain

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 07:06

Desakan KPK Ambil Alih Kasus Penyuapan Rp50 Miliar Sugar Group ke Zarof Ricar Semakin Menguat

Jumat, 2 Mei 2025 - 07:05

Bentuk Satgas PHK Nasional, Presiden Prabowo: Negara Tak akan Biarkan Pekerja di-PHK Seenaknya!

Selasa, 8 April 2025 - 14:54

Prabowo Sebut Pantas Kalau Negara Sita Aset tapi Harus Adil, Terkait Harapan untuk Miskinkan Koruptor

Sabtu, 15 Februari 2025 - 12:15

Presiden Prabowo Subianto Sebut Rakyat Perlu Pupuk, Bibit, Sekolah Diperbaiki, Tak Usah Seminar Lago

Kamis, 30 Januari 2025 - 13:35

Prabowo Subianto ke Malaysia, Masalah Bilateral Termasuk Tenaga Kerja Sepakat Kita Tertibkan

Berita Terbaru

Bisnis

Pilihan Furniture Mewah Berkualitas di Medan

Kamis, 29 Mei 2025 - 21:06